Pada pekan ini, ada family gathering di kelas ulat-ulat bunda cekatan. Kami berkumpul dengan teman-teman yang memiliki kesamaan makanan. Makanan yang penting dan mendesak kami perlukan untuk bekal bermetamorfosa layaknya kupu cantik.
Sebenarnya ada 3 fokus yang ingin saya dapatkan sesuai mind mapping, yakni parenting (pendidikan), kesehatan dan managemen waktu. Setelah melakukan pertimbangan, akhirnya saya memilih bidang kesehatan terutama fokus pada menu makanan sehat. Pertimbangan saya adalah karena saya memiliki beberapa basic dalam hal pendidikan dan managemen waktu, yang utama saya perlukan untuk kedua bidang tersebut adalah mengasah konsisten saya. Sedangkan untuk kesehatan, saya harus belajar banyak. Akhirnya saya memutuskan untuk fokus makanan pada pekan ini adalah menemukan keluarga yang memiliki kesamaan dalam hal menyusun menu sehat untuk keluarga.
Kenapa kesehatan yang jadi fokus?
saya sangat berbinar dalam hal pendidikan, tapi dalam rentang terakhir ini saya mulai menyadari bahwa kesehatan keluarga juga harus saya perhatikan minimal dengan mengisi piring keluarga dengan menu2 sehat.
Saya mulai mengenal pola hidup sehat saat membuka IG, pada tab search saat saya mau mencari sesuatu, di layar muncul gambar kulkas yang penuh sayur buah, kok kelihatannya segar banget. Ternyata itu adalah akun dr. Zaidul Akbar. Saya follow akunnya dan saya menemukan banyak hal tentang kesehatan. Termasuk saat mengikuti kelas kehamilan AMANI Birth pun demikian, ternyata nutrisi menjadi faktor yang sangat penting. Nah, saya tidak faham detail tentang makanan yang bernutrisi itu yang gimana, terutama yang halal dan thayyib. Sampai suatu waktu, saya menemukan kelas kesehatan Muslimah Melek Sehat dan akun Green Mommy yang saling berhubungan dengan apa yang saya cari. Begitulah singkat cerita kenapa sekarang daya juga tertarik menggali lebih dalam terkait kesehatan. Dengan pola hidup sehat, saya sangat berharap keluarga saya bisa melakukan ketaatan dan beribadah dengan lebih baik lagi.
Sehingga, di kelas bunda cekatan ini pun saya sedang mencari makanan lebih banyak terkait makanan yang sehat, halal dan thayyib. Berharap dengan berkomunitas akan semakin menguatkan saya menjalani pola hidup sehat. Bismillah...
Apakah semudah itu menemukan keluarga?
ternyata tidak. Awalnya, saya koment di postingan admin di buncek, makanan saya ada di dalam keluarga mana. Karena saling beririsan satu sama lain, misal keluarga gizi, keluarga cooking, keluarga sustainable living, atau keluarga kesehatan. Akhirnya saya masuk ke dalam link di keluarga sustainable living, ternyata disana lebih banyak membahas tentang berkebun, membuat kompos, dsb. Akhirnya saya memutuskan ijin keluar grup karena sementara ini saya ingin fokusnya ke sustainable eating, masih dalam proses makan, belum bisa hidup sustainable secara menyeluruh. Selanjutnya saya masuk ke dalam keluarga cooking, dan kesehatan. Tapi kemudian saya memutuskan keluar dari grup cooking setelah bertanya dan menetap beberapa jam, ternyata pembahasannya masak secara umum, persiapan masak, dan baking. Dan saya menetap di keluarga kesehatan, beberapa member disana memiliki kesamaan tujuan untuk clean eating.
Untuk sementara ini, suasana kelas belajar kami adalah dengan saling berbagi apa yang kami tau. Menurut saya, rumah ini perlu coach, karena kebanyakan dari kami sama2 baru memulai pola hidup sehat. he
#kelasulat-ulat
#bundacekatan
#buncekbatch1
#jurnalminggu3
#materi3
#janganlupabahagia
#institutibuprofesional
Sebenarnya ada 3 fokus yang ingin saya dapatkan sesuai mind mapping, yakni parenting (pendidikan), kesehatan dan managemen waktu. Setelah melakukan pertimbangan, akhirnya saya memilih bidang kesehatan terutama fokus pada menu makanan sehat. Pertimbangan saya adalah karena saya memiliki beberapa basic dalam hal pendidikan dan managemen waktu, yang utama saya perlukan untuk kedua bidang tersebut adalah mengasah konsisten saya. Sedangkan untuk kesehatan, saya harus belajar banyak. Akhirnya saya memutuskan untuk fokus makanan pada pekan ini adalah menemukan keluarga yang memiliki kesamaan dalam hal menyusun menu sehat untuk keluarga.
Kenapa kesehatan yang jadi fokus?
saya sangat berbinar dalam hal pendidikan, tapi dalam rentang terakhir ini saya mulai menyadari bahwa kesehatan keluarga juga harus saya perhatikan minimal dengan mengisi piring keluarga dengan menu2 sehat.
Saya mulai mengenal pola hidup sehat saat membuka IG, pada tab search saat saya mau mencari sesuatu, di layar muncul gambar kulkas yang penuh sayur buah, kok kelihatannya segar banget. Ternyata itu adalah akun dr. Zaidul Akbar. Saya follow akunnya dan saya menemukan banyak hal tentang kesehatan. Termasuk saat mengikuti kelas kehamilan AMANI Birth pun demikian, ternyata nutrisi menjadi faktor yang sangat penting. Nah, saya tidak faham detail tentang makanan yang bernutrisi itu yang gimana, terutama yang halal dan thayyib. Sampai suatu waktu, saya menemukan kelas kesehatan Muslimah Melek Sehat dan akun Green Mommy yang saling berhubungan dengan apa yang saya cari. Begitulah singkat cerita kenapa sekarang daya juga tertarik menggali lebih dalam terkait kesehatan. Dengan pola hidup sehat, saya sangat berharap keluarga saya bisa melakukan ketaatan dan beribadah dengan lebih baik lagi.
Sehingga, di kelas bunda cekatan ini pun saya sedang mencari makanan lebih banyak terkait makanan yang sehat, halal dan thayyib. Berharap dengan berkomunitas akan semakin menguatkan saya menjalani pola hidup sehat. Bismillah...
Apakah semudah itu menemukan keluarga?
ternyata tidak. Awalnya, saya koment di postingan admin di buncek, makanan saya ada di dalam keluarga mana. Karena saling beririsan satu sama lain, misal keluarga gizi, keluarga cooking, keluarga sustainable living, atau keluarga kesehatan. Akhirnya saya masuk ke dalam link di keluarga sustainable living, ternyata disana lebih banyak membahas tentang berkebun, membuat kompos, dsb. Akhirnya saya memutuskan ijin keluar grup karena sementara ini saya ingin fokusnya ke sustainable eating, masih dalam proses makan, belum bisa hidup sustainable secara menyeluruh. Selanjutnya saya masuk ke dalam keluarga cooking, dan kesehatan. Tapi kemudian saya memutuskan keluar dari grup cooking setelah bertanya dan menetap beberapa jam, ternyata pembahasannya masak secara umum, persiapan masak, dan baking. Dan saya menetap di keluarga kesehatan, beberapa member disana memiliki kesamaan tujuan untuk clean eating.
Untuk sementara ini, suasana kelas belajar kami adalah dengan saling berbagi apa yang kami tau. Menurut saya, rumah ini perlu coach, karena kebanyakan dari kami sama2 baru memulai pola hidup sehat. he
#kelasulat-ulat
#bundacekatan
#buncekbatch1
#jurnalminggu3
#materi3
#janganlupabahagia
#institutibuprofesional
Komentar
Posting Komentar